Kamis, 28 April 2011

BELAJAR MENCINTAI RONA HIDUP DAN RODA KEHIDUPAN

Siapapun yang mencintai hidup apapun adanya, maka kehidupannya akan dikaruniakan rona cinta yang beragam. Petuah lama ini semoga bisa menjadi acuan kita untuk lebih mengerti bagaimana sebenarnya bersikap untuk menghargai kehidupan yang sangat berharga ini, sebagai berkah dari TUHAN Yang Maha Kuasa. Bagaimana menghayati hidup ini agar penuh warna cinta, semua kembali pada kesungguhan hati untuk mencermati indahnya rona cinta dalam perjalanan roda kehidupan.
Semampunya, cermat terhadap persoalan hidup yang bisa mengaburkan maraknya warna cinta itu. Kondisi ini, berarti berupaya memoles kembali sisa-sisa asa yang tercerai berai, menjadi paduan warna anggun yang mempesona. Sebisanya cermat terhadap permasalahan hidup yang dapat menghilangkan cemerlangnya rona cinta itu. Keadaan ini bermakna, berusaha mengoles lagi sisa-sisa harapan yang terurai burai, menjadi polesan warna baru yang lebih berwarna dan sangat bermakna.
Secara disadari dengan hati nurani, roda kehidupan ini menuntun setiap insan untuk bisa saling mengahargai, saling mencintai, sesuai kapasitasnya mengartikan rona hidup cinta itu. Karena hidup insani merupakan berkah yang sulit diperoleh kembali, bila mengabaikan hikmah dalam setiap sisi kehidupannya. Teruslah mensyukuri hidup yang telah diberikan karunia sebagai insan berakal budi, karena kesempatan mendapatkan itu sangat langka. Mumpung peluang waktunya selalu terbuka lebar, maka ada baiknya selalu belajar mencintai hidup dan kehidupan, seperti adanya, bagaimanapun sulit kondisinya yang tengah kita hadapi, betapapun rumit keadaannya yang sedang kita jalani saat ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar